Menciptakan SP Yang Serba Pasti-Serba Padat-Serba Praktis-Serba Powerfull di FTK
Posted by Best Practice of Teaching and Learning
on Kamis, 25 Juni 2015
0
Hari Jumat tanggal 26 Jui 2015 merupakan hari
pertama perkuliahan semester (super) pendek. Tugas yang serba pendek ini memang
dilakukan dengan menggunakan pesan (super) pendek. Tujuannya adalah untuk
memberikan layanan prima kepada mahasiswa membutuhkan. Awalnya, berbagai
tanggapan sumir yang masuk ke telinga beberapa dosen, namun ternyata setelah
ditimbang, semua pihak harus memahami bahwa adanya SP adalah sebesar besarnya
untuk kemaslahatan mahasiswa – selaku anak-anak kita yang memiliki hak
dilayani.
Serba Pasti.
SP ini memberikan kepastian kepada mahasiswa bahwa mereka akan
mendapatkan layanan yang proporsional. Pasti jadwalnya, pasti materinya, pasti
proses pembelajarannya, pasti tolok ukuran keberhasilannya serta pasti produk
yang akan dihasilkan selama dan setelah perkuliahan berlangsung. Untuk
memastikan hal tersebut, maka Dosen membuat jadwal, distribusi tagihan kepada
mahasiswa, soal yang akan diberikan kepada mahasiswa sebagai alat evaluasi
keberhasilan.
Serba Padat. Mengingat waktu yang dibatasi, maka
program perkuliahan dilaksanakan dengan sangat padat. Materi padat, kegiatan
mahasiswa padat, pengerjaan soal setiap pertemuan, presentasi dilakukan di
setiap pertemuan, evaluasi dilakukan di setiapa pertemuan dalam waktu yang
singkat. Pendeknya perkuliahan dilakukan dengan penuh aktivitas mahasiswa yang
mendorong Dosen harus ekstra padat menangani semua rekam jejak mahasiswa.
Serba Praktis. SP yang dilakukan dalam waktu yang
singkat mendorong kreativitas Dosen untuk mengelola perkuliahan dengan praktis.
Praktis dalam menyampaikan materi, bahan presentasi, serta penggunaan sumber
belajara yang praktis. Mahasiswa dapat menggunakan HP, tablet dan sejenisnya
dalam setiap perkuliahan. Pada kondisi seperti ini, Dosen tidak bisa melarang
dan membendung ruang-ruang yang terbuka lebar pada diri mahasiswa. Mahasiswa dapat
mengakses soal, ringkasan teori sampai cara mengerjakan soal-soalpun dengan
sangat mudah. Dosen dapat mendampingi mereka dengan memberikan trik-trik cepat
memperoleh informasi yang baik dan menunjang.
Serba Powerfull. Penyajian perkuliahan di semester
pendek ini memang perlu kreativitas ekstra. Pada awal perkuliahan Dosen perlu
menghadirkan suasana yang menyenangkan, tidak kaku, dan mengalir dengan alami.
Suasana hati mereka menjadi cair, tidak lagi memandang Dosen sebagai satu-satunya
penentu nasib mereka di masa yang akan datangn (untuk mata kuliah tertentu).
Mahasiswa lebih enjoy. Kondisi yang menyenangkan ini memberikan dorongan yang
kuat terhadap keinginan dan kesanggupan mahasiswa untuk ikukt belajar. Setiap
mahasiswa merasa kelas adalah miliknya, setiap orang berbicara menjadi bahan
untuk dipikirkan dan direnungkan, setiap kata-kata Dosen menjadi inspirasi
kemajuan berpikir mereka. Suasana ini harus terus diperkuat. Untuk memperkuat
suasana tersbut dilakukan interaksi positif antar mahasiswa dalam kelompok dan
antar kelompok. Kegiatan perkuliahan perlu banyak diisi dengan interaksi
psikologis, interaksi akademis dan interaksi religious yang intens antar
mahasiswa dan antar mahasiswa dengan
Dosen.
Mudah-mudahan program semester pendek untuk mata
kuliah Fisika Dasar ini menjadi jalan untuik kebaikan mahasiswa dan Dosen.
(Chaerul Rochman , 26 Juni 2015)
Tagged as: Kegiatan Kampus
About the Author
Chaerul Rochman WA di 081321123968
Get Updates
Subscribe to our e-mail newsletter to receive updates.
Share This Post
Related posts
0 komentar: